02.11.2016
Expo Panggilan di Solo Jawa Tengah
Pada hari Minggu Misi sedunia ke-90, para suster PI Indonesia yang diwakili Sr. Laura, Sr. Teresa, Sr. Laurentina, Sr. Chatarina Yuli dan Sr. Nurwaningsih mengikuti Expo Panggilan pada tanggal 22 – 23 Oktober 2016 yang diselenggarakan pertama kali oleh Paroki Purbowardayan Solo. Sr. Laura sebagai koordinator Kerasulan Panggilan Provinsi Indonesia mengajak empat pemudi simpatisan PI yang saat ini sedang kuliah di Semarang jurusan Kesehatan Masyarakat untuk terlibat dalam kegiatan ini. Selain itu Sr. Chatarina Yuli, PI yang berasal dari paroki Purbowardayan mengajak satu anak Panti Asuhan kita yang bercita-cita menjadi suster PI.
Acara yang ini bertemakan “Aku siap diutus menjadi pekerja tuk tuaiannya” (Luk 10:2) bertujuan untuk untuk menyiapkan kaum muda menerima tanggung jawab meneruskan karya Gereja dan memperkenalkan kepada kaum muda cara dan gaya hidup bakti bagi mereka. Selain Konggregasi kita, telibat pula lembaga hidup bakti lain, yaitu MASF, OSU, FIC, BM, SCJ, MSF dan para para calon imam dari Seminari Menengah Mertoyudan. Setiap kelompok peserta memperoleh kesempatan untuk memperkenalkan konggregasinya. Kami membuat stand dan menghiasi secara alamiah dengan sentuhan tanaman sirsak yang hijau segar.
Acara ini tidak hanya dihadiri oleh kaum muda, melainkan juga oleh orang tua dan anak-anak sehingga perjumpaan semakin mempererat persaudaraan. Kearaban semakin kami alami ketika dalam acara kebersamaan masing-masing kelompok mempersembahkan atraksinya yang berupa band Panti Asuhan Karuna yang didampingi oleh suster-suster MASF dan Bruder BM, tarian kipas dari postulan dan Novis MASF dan lagu-lagu keroncong persembahan para seminaris untuk menghibur umat dan kamipun para suster PI tak mau ketinggalan untuk memberikan apa yang kami miliki yaitu dengan menyanyikan “Jingle PI karangan Sr. Yovani: Gembira Sederhana Membawa Pengaharapan, itulah Sister Divine Providence” dan juga lagu ciptaan suster PI lainya yaitu lagu Cinta Pertama, cipt. Sr. Lydia dan Jadikan Daku, cipt. Sr. Victoria.
Panitia penyelenggara menyediakan “foto boot” dengan kostum suster, bruder dan romo. Acara ini paling diminati oleh anak-anak TK dan SD, mereka tampak senang berfoto mengenakan jubah suster, bruder dan romo. Semoga kegembiraan ini semakin meneguhkan panggilan kita untuk mengukiti Yesus.