17.11.2017
Gema Pesta Yubelium di Cuiabá, Brasil
Provinsi “Roh Kudus“ Cuiabá telah merayakan Pesta Pendirian Tarekat yang dihadiri oleh 30 suster dan lima (awam) “bukan anggota kongregasi“.
“Aku telah mengikat janji dengan kalian dan dengan generasi mendatang” (Kejadian 9,9): simbol pelangi sebagai pernyataan janji Allah bagi umat manusia ini telah menjadi inspirasi pertemuan. Pertemuan ini telah membantu hadirin untuk menemukan dan merefleksikan secara intensif Kabar Gembira.
Penemuan bersama dalam doa pagi hari memperdalam iman pada Allah sehingga hari semakin terbuka untuk menerima hal-hal baru.
Pada pertemuan ini prioritas-prioritas yang telah ditemukan dalam Kapitel Provinsi telah dibahas: Budaya Panggilan, Pengutusan Misioner, Awam Penyelenggaraan Ilahi. Setiap prioritas dipaparkan secara sangat kreatif dan partisipatif.
Die sehr lebendigen Feiern vergegenwärtigten das Leben aller, die uns in den 175 Jahren unserer Geschichte vorausgegangen sind - besonders unser Gründer Eduard Michelis, sowie das Leben derer, die heute noch weltweit tätig sind. Dankbarkeit und Wohlwollen klangen in den Fürbitten und Gesängen. Die Teilnehmerinnen fühlten sich gesalbt und ausgesandt durch eine höhere Kraft, die von den Vorfahren der Ordensgemeinschaft ausgeht.
Pesta yang meriah ini menghadirkan pengalaman hidup yang telah dilalui selama 175 tahun, secara khusus kesaksian Bapak Pendiri Eduard Michelis, yang telah tersebar ke berbagai belahan dunia. Para peserta merasakan berkat dan rahmat melalui sejarah kongregasi.
Para suster dari Cuiabá merasakan kesatuan hari dengan berbagai provinsi/regio sekongregasi dan kerabat keluarga serta dengan Sr. Ivoni Heisler dan Sr. Ruth Mariela Limachi yang mengikuti pertemuan di Münster.
Pada malam hari diadakan Pesta Yubelium yang indah. Suka cita sejati memancar dari kedalaman hati. Pembagian hadiah memperkuat suka cita dan persahabatan satu sama lain. Dukungan, kebaikan dan belas kasih sangat dirasakan.
Puncak acara pertemuan adalah seminar pada tanggal 31 Agustus – 3 September mengenai Struktur Baru Kongregasi di Amerika Latin. Para suster terbuka akan proses pembaruan struktur dan menyadari jalan panjang yang harus dilalui.
Syukur dan terima kasih kepada Allah Penyelenggara!